Jumat, 19 April 2019

prak 7 membuat jaringan router static


MEMBUAT JARINGAN ROUTER STATIC




Disusun Oleh Kelompok J :


                                         Sri Handayani
NIM: 064001500020

                                         Namira Winona
NIM: 064001800002

                                         Puspa Ayu Savira
NIM: 065001800009

                                         Karmielinda Nabila    
NIM: 064001800021

   


Teknik Informatika

Fakultas Teknologi Industri

Universitas Trisakti

Jakarta – Indonesia

2017



i. Tujuan Praktikum
Laporan ini dibuat untuk menyelesaikan praktikum tujuh matakuliah Jaringan Komputer. Selain itu, hal ini juga beguna sebagai panduan umum
dalam membuktikan percobaan Routing Static

ii. Teori Percobaan


Tracer merupakan aplikasi untuk pembelajaran dan pelatihan, dan juga dalam bidang penelitian simulasi jaringan komputer.

Pengertian Router adalah suatu perangkat keras jaringan komputer yang berfungsi untuk mengirimkan paket data melalui jaringan atau internet dari satu perangkat komputer ke perangkat lainnya, dimana proses tersebut disebut dengan routing.

Router berfungsi sebagai penghubung 2 jaringan atau lebih untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya.

Default Gateway Supaya Router mengatur lalu lintas paket data antar jaringan dan di dalamnya bisa dipasangi mekanisme pembatasan atau pengamanan (filtering) paket-paket data.

iii. Langkah-Langkah Percobaan
1.Buat topologi seperti berikut ini.


2. Atur IP address dan Default Gateway masing-masing PC







        

3. Setting CLI pada masing-masing Router
Router0
Router>en            // enable
Router #conf t        //configure terminal
Router (config)#int fa0/0              //setting interface dari router ke switch
Router (config-if)#ip add 172.16.1.1 255.255.255.0 
Router (config-if)#no shut            //mengaktifkan setting diatasnya
Router (config-if)#ex         //exit
Router (config)#
Router (config)#int s2/0      //setting interface serial di Router
Router (config-if)#ip add 172.16.2.1255.255.255.0
Router (config-if)#no shut
Router (config-if)#ex


Router1
Router >en
Router #conf t
Router (config)#int fa0/0
Router (config-if)#ip add 172.16.3.1 255.255.255.0
Router (config-if)#no shut
Router (config-if)#ex
Router (config)#
Router (config)#int s2/0
Router (config-if)#ip add 172.16.2.2 255.255.255.0
Router (config-if)#no shut
Router (config-if)#ex
Router (config)#
Router (config)#int s3/0
Router (config-if)#ip add 172.16.4.1255.255.255.0
Router (config-if)#no shut
Router (config-if)#ex


Router2
Router >en
Router #conf t
Router (config)#int fa0/0
Router (config-if)#ip add 172.16.5.1255.255.255.0
Router (config-if)#no shut
Router (config-if)#ex
Router (config)#
Router (config)#int s2/0
Router (config-if)#ip add 172.16.4.2255.255.255.0
Router (config-if)#no shut
Router (config-if)#ex



4. Lakukan setting Routing pada CLI router.
Router0
                 Router (config)#ip route 172.16.3.0 255.255.255.0 172.16.2.2
                 Router (config)#ip route 172.16.5.0 255.255.255.0 172.16.2.2

Router1
Router (config)#ip route 172.16.1.0 255.255.255.0 172.16.2.1
          Router (config)#ip route 172.16.5.0 255.255.255.0 172.16.4.2

Router2
Router (config)#ip route 172.16.1.0 255.255.255.0 172.16.4.1
Router (config)#ip route 172.16.3.0 255.255.255.0 172.16.4.1



5. Jalankan ping untuk mengetes apakah PC saling terhubung.






iV. Kesimpulan
Untuk dapat mengoneksikan suatu Host ke Host yang lain dengan menggunakan router, konfigurasi router harus dilakukan dengan teliti dan benar. Yaitu dalam pemberian alamat IP, subnet mask, dan default gateway. Terutama yang harus dilakukan dengan teliti yaitu saat mengkonfigurasi router (ip routing. Pada praktikum minggu ini, saya dapat membuat router static dengan baik dan benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar